Sukabumi, TRANSMETRO News | Pemerintah Desa Kadununggal, Kecamatan Kalapanunggal, Kabupaten Sukabumi menggelar kegiatan sosialisasi dan penyuluhan pencegahan perkawinan dini bagi remaja, Rabu (25/06/2025).
Kegiatan tersebut dihadiri 30 peserta dari 5 kedususnan yang ada di Desa Kadununggal, dengan narasumber dari pihak KUA Kalapanunggal dan Kader Keluarga Berencana (KB).
Dalam kegiatan ini, perwakilan dari masing-masing narasumber memberikan edukasi mengenai pentingnya untuk meningkatkan pemahaman mengenai dampak negatif pernikahan di usia muda
Kepala Desa Kadununggal Muhammad Yusuf atau yang akrab disapa Kades Bako saat ditemui transmetronewsjabar.com mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat perihal dampak pernikahan usia dini.
"Kegiatan ini dilakukan agar masyarakat memiliki gambaran tentang resiko yang dihadapi dan bagaimana kiat-kiat yang bisa dilakukan agar tidak terjebak dalam pernikahan usia dini," ujarnya
Masih kata Kades Bako, “Kita perlu memperhatikan batas minimal usia calon mempelai mengikuti ketetapan yang dibuat oleh pemerintah. Beberapa dampak buruk yang bisa mempengaruhi psikis anak dan juga akan menjadi salah satu penyebab tingginya angka perceraian," ucapnya
Lebih lanjut, Kades Bako mengimbau kepada anak muda, agar menyiapkan diri dulu sebelum betul-betul memutuskan untuk hidup berumah tangga.
"Melalui kegiatan ini kami berharap tidak akan terjadi lagi pernikahan usia dini, sehingga kehidupan masyarakat desa akan betul-betul harmoni karena kehidupan rumah tanggannya terencana secara baik," pungkasnya
Reporter : Neneng Deti | Redaktur : Wahyu
